JARINGANNEWS-KARO|Aksi Pungli bertopeng wartawan dan aktifis LSM semakin marak di Karo, Sumut. Setelah sekian lama merajalela mengaku ngaku atas perintah oknum Pimpinan LSM dan Pers, akhirnya, aksi group pungli, dilumpuhkan pihak startegi pihak keluarga ASN, Sabtu, (1/12/2018) sekira pukul 19.20 Wib, di Jln Kapt. Bangsi Sembiring, Kabanjahe, Kab Karo, Sumut.
Modus perintah oknum Koordinator Wilayah Sumut dan NAD Pimpinan Pusat Lembaga Swadaya Masyarakat Kemilau Cahaya Bangsa Indonesia (LSM KCBI) yang juga merupakan pengurus keredaksian salah satu media itu dijebak salah seorang keluarga Kabid Cipta Kary Dinas PUD Karo, Harpenas Ginting.
Aksi Tim Pungli tersebut patah arang ketika Harpenas Ginting, warga Jln. Jamin Gintings Kompleks Merga Silima Kabanjahe, Kab Karo, selaku keluarga Kabid Cipta Karya Dinas PU Daerah Karo, Rudi Sembiring ST, menghubungi oknum Pimpinan LSM dan Media, Sabtu, (1/12/2018) sekira pukul 19.20 Wib Via Phone Selulernya.
Ternyata salah satu diantara pelaku adalah Gordon Adi Putera Saragih, (35), warga Desa Singa Kec Tiga Panah Kab Karo, Sumut, yang diketahui merupakan ketua Gembong penggelapan Mobil jenis Xenia warna silver No.Pol BK 1223 SI,tidak lain kenderaan dari milik keluarga sahabatnya sendiri bermarga Situmorang warga Jln Kota Cane Kabanjahe.
Menurut Harpenas Gtg, aksi Gordon Cs telah berulang-ulang dalam beberapa bulan ini. Namun hal yang paling mengesalkan baginya, karena perlakuan satu hari ini (Sabtu, 1/12/2018), telah dilakukan pihak yang diduganya Tim Gordon telah berulang-ulang dengan modus bawa profosal yang dinilainya tidak jelas.
“Bagaimana ini bang, datang lagi orang-orang yang mengaku suruhan abang membawa profosal ucapan natal ke rumah abang ipar kita. Profosalnya Ucapan Selamat Hari Natal atas nama Karang Taruna Gg Sempakata, Kec Kabanjahe, tapi tanda tangannya tidak ada.Impal ini bilang abang yang menyuruh kesini, padahal baru tadi kesini group Gordon.
Kalau begini ceritanya bisa tidak sepaham nanti kita ini bang, padahal sudah dijelaskan abang ipar kita (Rudi S) bahwa dirinya tidak ada menangani kegiatan tahun 2018 ini. Sudah berkali kali dijelaskan bahwa kegiatan tahun ini ditangani Dermawan,” ujar Harpenas bernada keras, Sabtu, (1/12/2018), sekira pukul 17. 20 Wib, via telepon genggamnya.
Sementara itu, Lamhot Situmorang yang merupakan sosok yang disebut-sebut sekelompok diduga gerombolan pungli, kepada Jaringannews.com Sabtu, (1/12/2018), menampik keras pernyataan Harpenas yang menuding aksi tersebut atas perintahnya sesuai apa yang dikatakan kelompok pelaku pungli, kepada Harpenas dan Kabid Cipta Karya.
Sbelumnya, terdengar dalam perbincangan antara Harpenas Gt dengan Lamhot Situmorang, Sabtu, (1/12/2018) sekira pukul 20.20 Wib, dengan tegas Lamhot S menyarankan agar keluarga Kabid Cipta Karya Dinas PU Daerah Karo, Rudi Sembiring , segera melaporkan tindakan tersebut kepada pihak Kepolisian jajaran Polres Tanah Karo.
“ Saya sama sekali tidak pernah menyuruh mereka buat-buat profosal atau ID Card Natal, kalau itu benar adanya, segera laporkan ke Polres Tanah Karo.Lagian perlakuan yang seperti itu sudah sering terjadi diduga dilakukan tim pungli itu. Sudah saatnya para penipu ulung tersebut di polisikan.
Melalui berita ini, kami juga menghimbau kepada seluruh mitra kerja kami, baik unsur pihak pemerintahan, TNI dan POLRI, agar segera menghubungi ke WA/HP, 0813 764 764 11 atas nama Lamhot Situmorang (saya sendiri). Karena kita tidak pernah menyarankan tatanan seperti itu. Bila perlu tangkap di tempat,” tegas Lamhot SP, (Tim JNews/Agus S).
