JaringanNews, Medan – Pemuda dan Mahasiswa Milenial yang tergabung dalam Institute Research For Community Development (IRFCD) melaksanakan seminar tentang ketahanan pangan dengan tema “Ketahanan pangan ditengah pandemi” yang dilaksanakan pada hari senin tanggal 21 Desember 2020 melalui media google meet (21/12/).
Ketua IRFCD A. Rahman Sihombing menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam mensukseskan kegiatan seminar tersebut khususnya kepada narasumber yaitu Bapak Ahmad Muhajir, S.E., M.E.I selaku Dosen Universitas Al-Azhar Medan dan ibu Imelda Siska Siregar, M.Si
Bapak Ahmada Muhajir dalam materinya mengatakan bahwa sebagai mahasiswa dan pemuda milenial harus mampu berkontribusi untuk daerahnya masing-masing dalam hal pemantapan ketahanan pangan ditengah kondisi pandemi yang melanda negara kita saat ini.
Setelah menyampaikan materinya sesi diskusi pun dimulai dan peserta dari Labuhan Batu Utara atas nama Fadhilah Akbar yang juga sebagai seorang mahasiswa pertanian di salah satu kampus di Yogyakarta menyampaikan bahwa gagasannya sudah melaksanakan program pendampingan masyarakat di kampungnya sebagai salah satu pengaplikasian Tri Dhama Perguruan Tinggi pengabdian kepada masyarakat, dimana pada kesempatan tersebut Fadhilah menyebutkan sudah mengadvokasi masyarakat tentang pertanian modern terkhusus pemanfaatan lahan sempit dengan metode tanaman hidroponik.
“Supaya kita jangan hanya memberikan kritik saja tetapi harus ikut serta berperan, “kata Ahmad Muhajir.
Diakhir diskusi tersebut Diris Pulungan selaku moderator berharap kegiatan ini semoga mendapat tindakan dan sambutan baik dari pihak pemerintah Provinsi Sumut dan nasional.
“Kita harapkan pemerintah mendukung penuh demi kemajuan bangsa terutama dalam bidang ketahanan pangan. “Tutup Diris di akhir kegiatan.